Reputasi di Dunia Internet pada Era Revolusi Industri 4.0


Istilah Revolusi Industri 4.0 semakin populer digaungkan sejak awal tahun 2019. Tidak hanya di kalangan praktisi dan pakar teknologi, kata Revolusi Industri 4.0 belakangan bahkan sering disebut dalam debat calon Presiden. Pesatnya perkembangan teknologi menjadi indikator bahwa kita kini telah memasuki era baru dalam berkehidupan. Buktinya, Hal ini dibuktikan dengan semkakin banyak unicorn startup seperti Go-Jek dan Bukalapak yang brand-nya terus meroket pada rentang 2018 hingga saat ini.

Sebenarnya, apa itu Revolusi Industri? dan mengapa sekarang muncul Revolusi Industri 4.0?
Mengambil penjelasan dari Marcel Susanto yang ditulis di zenius.net, ia mengatakan bahwa revolusi industri adalah perubahan besar-besaran dalam cara memproduksi suatu barang oleh manusia.

Perubahan ini dimulai di Inggris, dengan ditemukannya mesin uap. Masa ini kemudian dikenal sebagai Revolusi Industri 1.0. Selanjutnya, penggunaan mesin uap berganti menjadi listrik dan dikenal sebagai Revolusi Industri 2.0. Era Revolusi Industri 3.0 berikutnya ditandai dengan meluasnya penggunaan komputer dan robot. Perkembangan teknologi menjadi sangat signifikan dan terlampau cepat. Bisa disaksikan komputer yang awalnya berukuran besar, kini bisa menjadi sangat kecil hingga kemudian muncullah produk smartphone.

Nah, Revolusi Industri 4.0 adalah era dimana semua perangkat digital hasil produksi 3.0 menjadi saling terhubung dalam sebuah jaringan bersama. Inilah era dimana setiap langkah kita dan setiap detik waktu yang terlewat, tidak akan terlepas dari yang namanya internet. Inilah revolusi industri 4.0: Internet of Things (IoT). Dunia dimana mesin-mesin dapat belajar (Machine learning dan Artificial Intelligence) dan semua sumber daya tersimpan di dunia internet (cloud computing).

Ketika perangkat digital sudah meraih eksistensinya di dunia internet, lantas dimana kita berada? 

Selama ini, mungkin kita terjebak dengan hanya menjadi user dari perangkat-perangkat tersebut. Kita telah kehilangan representasi personal di dunia internet. Padahal, semakin kesini, kita dituntut untuk memiliki portfolio, curriculum vitae, dan track record yang baik di dunia internet. Orang lain akan semakin mudah mengetahui latar belakang personal kita dengan mengetikkan nama kita di mesin pencari. Dan bisa dibayangkan jika nama kita tidak ditemukan, ataupun jika ada, yang muncul justru akun sosial media lama kita dengan kontennya yang sangat berantakan.


Jadi, sudahkah kita memikirkan media apa yang tepat untuk membangun reputasi personal di internet?

Sebenarnya, cukup banyak media yang dapat menjadi panggung kita berbicara dan menebarkan gagasan pribadi kita di internet. Mulai dari media sosial, mini-blog seperti kompasiana, medium, membuat thread di kaskus, hingga melalui website pribadi.

Di antara berbagai media tersebut, memiliki website pribadi bisa dibilang cukup bernilai jual tinggi. Terutama bagi mahasiswa yang hendak melamar kerja ataupun para pelajar yang sudah aktif berbisnis sejak usia mudanya. Memiliki website pribadi membuat pemiliknya terlihat profesional dan berkelas. Padahal dengan memiliki website pribadi, kita bebas mengisi, menampilkan, dan mengelola konten-konten yang kita punya.

Beberapa cara memanfaatkan website pribadi adalah dengan menjadikannya platform portfolio, misalnya bagi mahasiswa yang memiliki hobi fotografi atau desain grafis. Sebagai paltform toko online, bagi mahasiswa yang sudah berwirausaha. Dan masih banyak lagi cara memanfaatkan sebuah website pribadi.

Beruntung sekali, berkat kecanggihan teknologi dan berbagai kemudahannya, kita dapat memiliki sebuah website pribadi dengan sangat gampang. Saya sendiri mengenal salah satu penyedia web hosting terbaik di Indonesia. Apa lagi kalau bukan Niaga Hoster!

Niagahoster adalah penyedia layanan web hosting Indonesia yang cepat dan mudah, dipercaya oleh ribuan pengguna karena bantuan teknisnya yang terbaik, serta menawarkan harga termurah di kelasnya. Harga hosting murah ini memungkinkan kita untuk memiliki website pribadi hanya dengan modal 8 ribu saja.


Niagahoster akan memberikan kita domain dan SSL gratis, bantuan teknis 24 jam seminggu, dan garansi 30 hari uang kembali. Apabila kita mempercayakan website pribadi kita kepada Niagahoster, kita tidak perlu khawatir dengan server yang tiba-tiba mati, karena Niagahoster memiliki server yang berlokasi di Indonesia, menggunakan Green Data Center Tier-4 DCI Indonesia berstandar Internasional, bagian dari Equinix, dan jaminan uptime hingga 99,99%.


Di Niagahoster, tersedia berbagai paket hosting menarik dengan harga paling murah dibandingkan penyedia web hosting lainnya. Niagahoster akan membantu kita menentukan paket hosting mana yang cocok sesuai kebutuhan kita. Pokoknya, tinggal pesan, bayar, dan aktif!

Jadi, apakah kita semakin mantap untuk bersaing di tengah Revolusi Industri 4.0?

Jika sudah siap, maka segera buka www.niagahoster.co.id dan bersiaplah untuk mewujudkan mimpi memiliki reputasi personal di dunia internet sekarang juga.

Tidak ada komentar:

Berilah komentar yang bijaksana tanpa menyinggung perasaan orang lain.

Diberdayakan oleh Blogger.